Waktu Sholat Mekkah

Waktu Sholat Mekkah

,
Diberdayakan oleh Blogger.


Meresahkan..! Prilaku Menyimpang Laki Laki Suka Pamer Alat kelamin di Tempat Umum (Eksibisionisme) di Way Jepara.

Lampung Timur / queennews.co — Roni warga  dusun 2 Desa Sumberejo, Kecamatan Way Jepara, Kabupaten Lampung Timur diduga suka pamer alat kel...

Cari Blog Ini

Bradley Glover

Bradley Glover

Economics Teacher

James Andy

James Andy

Math Teacher

Londynn Vargas

Londynn Vargas

Language Teacher

Kontributor

Kathy Matthews

Kathy Matthews

History Teacher

Robert O'Neill

Robert O'Neill

Physical Education Teacher

Iklan

iklan

Peringati Hari Pahlawan Tahun 2024, Kemendagri Ajak Pegawai Teladan Perjuangan Bangsa

Redaksi
Minggu, 10 November 2024, 17.31.00 WIB Last Updated 2024-11-10T10:31:36Z

 




Queennews.co / KEMENDAGRI / HARI PAHLAWAN / UPACARA / Jakarta Minggu, 10 November 2024 - Peringati Hari Pahlawan Tahun 2024, Kemendagri Ajak Pegawai Teladani Perjuangan Bangsa


Jakarta – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar upacara Hari Pahlawan Tahun 2024 di Plaza Kemendagri, Jakarta, Minggu (10/11/2024). Upacara tersebut diikuti seluruh pegawai di lingkungan Kemendagri, Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).


Dalam amanatnya membacakan sambutan Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemendagri Sugeng Hariyono mengajak seluruh pegawai untuk meneladani perjuangan pahlawan bangsa. Menurutnya, para pahlawan telah mengorbankan jiwa dan raganya untuk mencapai Indonesia merdeka. Untuk itu, sebagai generasi penerus, seluruh elemen bangsa didorong untuk melanjutkan warisan tersebut demi mencapai Indonesia yang sejahtera, adil, dan makmur.


“Apa pun bentuk pengabdian kita, harus memberikan sumbangsih yang berarti bagi kemajuan bangsa Indonesia,” ujar Sugeng membacakan sambutan tersebut.


Dia menambahkan, pada peringatan Hari Pahlawan Tahun 2024, tema yang diusung adalah “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu”. Dalam konteks tersebut, generasi penerus bangsa perlu meniru semangat pahlawan, serta memiliki rasa cinta yang besar terhadap negara Indonesia. Modal itu dinilai penting untuk menghadapi tantangan global yang sukar diprediksi.


Di lain sisi, tantangan perjuangan yang dihadapi bangsa telah mengalami perubahan. Di masa silam, perjuangan lebih banyak dilakukan untuk melawan kolonialisme. Sedangkan saat ini, arah perjuangan didorong untuk mengatasi persoalan bangsa, seperti sosial, kemiskinan, dan kebodohan. Upaya dalam mengatasi tantangan tersebut penting untuk mewujudkan perlindungan sosial dan kesejahteraan rakyat.


“Kemajuan sebuah bangsa bukan saja diukur dari kemampuannya mengejar pertumbuhan ekonomi, namun kemajuan sebuah bangsa juga diukur dari kemampuannya mengelola permasalahan sosial,” imbuh Sugeng.


Dirinya melanjutkan, saat ini perjuangan pahlawan telah usai dan berhasil mewujudkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sebagai generasi penerus, tugas berikutnya yakni melanjutkan perjuangan untuk membawa Indonesia pada kemajuan di berbagai bidang kehidupan. Tugas tersebut dapat dilakukan oleh siapa pun. Dirinya berharap, di masa depan akan lahir pahlawan-pahlawan baru yang berhasil menghasilkan inovasi-inovasi yang mampu menjawab berbagai tantangan.


“Pada akhirnya, jangan pernah lelah untuk berbuat yang terbaik meneladani dan mewarisi nilai-nilai kepahlawanan. Mari kita implementasikan sifat-sifat kepahlawanan dan kesetiakawanan sosial di tengah masyarakat, mulai dari diri kita, mulai dari hal yang paling kecil yang dapat dilakukan di sekitar kita untuk kemaslahatan masyarakat,” tandasnya.


Puspen Kemendagri

Iklan

iklan